Senin, 28 Januari 2013

BAHABGIAKU MENGUKIR CINTAKU

Aku sungguh bahagia tinggal dihatimu
mengukir lembahmu
dengan sungai yang mengalir dari telaga di mataku
sebuah mata air untukmu
di tepinya ada mahligai yang selalu diterangi cahaya ...
 dari jendela-jendelanya
hanya terlihat indahnya pemandangan akan dirimu

Setapak jalan cinta yang naik turun di lembah-lembah romantika
seperti sebuah gelombang di mana kita berayun
menghabiskan masa

Jantungku berdebar indah untukmu
dawai-dawai yang tak pernah kehabisan
getar berirama melantunkan rindu menggema
nada-nada cinta merangkai simfoni kehidupan kita

Pada gemuruh air terjun
pada angin yang berhembus di daun-daun
pada kicauan burung-burung dan rumpun bambu yang bersenandung
senantiasa kita dengar musik anggun yang menggetarkan jiwa

Hanya kamu yang ada di hatiku sebuah perapian yang selalu menyala
dalam kobaran cinta kehangatan adalah menggenangi pipi dengan airmata
mengubahnya menjadi gerimis yang melukis pelangi
di pinggir senja

Tubuhmu adalah selimut bagi jiwaku
aku adalah api perwujudan panas cintamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar